Gaungdemokrasi.com – Langkat
Komitmen Polri sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat tidak hanya terpatri dalam semboyan, tetapi diwujudkan secara nyata di lapangan. Hal inilah yang dilakukan Polsek Salapian melalui kegiatan bantuan sosial kepada masyarakat kurang mampu di wilayah Kecamatan Salapian, Kabupaten Langkat.
Kegiatan ini dilaksanakan secara langsung oleh jajaran Polsek Salapian di dua lokasi, yakni Dusun Namo Simpur, Desa Bandar Telu, dan Lingkungan I, Kelurahan Tanjung Langkat. Dengan pendekatan humanis, personel Polsek mendatangi warga dari rumah ke rumah, menyerahkan bantuan berupa paket sembako kepada mereka yang benar-benar membutuhkan.
Kapolsek Salapian, IPTU M.K. Bima Prakasa, S.Tr.K., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari tanggung jawab moral dan sosial kepolisian untuk selalu hadir dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
“Komitmen kami sebagai polisi adalah menjadi pengayom masyarakat. Polri harus hadir, bukan hanya saat terjadi gangguan kamtibmas, tetapi juga dalam keseharian warga. Salah satu bentuknya kami terjemahkan melalui program ‘1 Hari 1 Kebaikan’ yang diinisiasikan langsung oleh Bapak Kapolres Langkat AKBP David Triyo Prasojo, sebagai upaya konsisten menghadirkan nilai kemanusiaan dalam tugas,” ujar IPTU Bima, Rabu (3/6/2025).
Program 1 Hari 1 Kebaikan merupakan implementasi etos kerja Polri yang menekankan kehadiran yang berkelanjutan tidak hanya pada momen tertentu. Melalui program ini, kehadiran polisi menjadi lebih bermakna, dirasakan langsung oleh masyarakat sebagai simbol perlindungan, kenyamanan, dan rasa tenteram.
Kegiatan ini turut mendapat apresiasi dari Kapolres Langkat, AKBP David Triyo Prasojo, S.I.K., M.S.i., yang menegaskan bahwa peran Polri tidak hanya diukur dari aspek penegakan hukum, tetapi juga dari sejauh mana kehadirannya mampu menjawab kebutuhan sosial masyarakat.
“Polri ada untuk masyarakat. Tugas kami bukan hanya menjaga keamanan, tapi juga membangun kepercayaan. Bantuan yang kami berikan mungkin tidak besar, tapi nilai kepedulian dan kehadiran itulah yang utama. Inilah yang ingin kami bangun yang benar-benar dirasakan, yang hadir bukan karena diminta, tetapi karena peduli,” tegas AKBP David Triyo Prasojo
Respon masyarakat atas kegiatan ini sangat positif. Selain bantuan yang mereka terima, warga merasa diperhatikan dan dilibatkan. Sikap ramah, terbuka, dan empatik yang ditunjukkan oleh aparat di lapangan memperkuat kedekatan emosional antara Polri dan masyarakat.
Melalui langkah-langkah sederhana namun berdampak langsung, Polsek Salapian menegaskan bahwa kepolisian modern bukan hanya tentang tindakan tegas, tetapi juga tentang kepekaan sosial, ketulusan, dan konsistensi dalam melayani. @ Jamal
